Peran Social Entrepreneur dalam Pengembangan Perekonomian

Peran Social Entrepreneurship dalam Pengembangan Perekonomian Indonesia

Indonesia merupakan salah satu Negara di Asia Tenggara yang kaya akan kebudayaan dan sumber daya alam. Ladang bagi ratusan juta penduduk untuk bersosialisasi dan mencari nafkah. Terdiri dari ribuan pulau dan laut biru yang kaya akan sumber daya. Ciri khas yang menggambarkan Indonesia sendiri adalah Bhinneka Tunggal Ika. Dengan arti “walaupun berbeda tetapi tetap satu”. Walau berasal dari adat istiadat yang berbeda, prinsip dasar yang menjadikan Indonesia merdeka hingga saat ini adalah dengan tidak membeda-bedakan satu sama lain. Berjuang bersama meneruskan kemerdekaan Negara Indonesia.

Era globaliasasai sekarang ini menjadi wadah bagi kita untuk bersaing dengan dunia international. Namun globaliasai juga bisa menjadi momok bagi banyak masyarakat Indonesia, kemerdekaan memang telah kita proklamirkan, namun kemerdekaan atas kesejahteraan hidup masih saja menjajah sebagian besar rakyat Indonesia hingga saat ini.

Karena itu sumberdaya manusia yang berkualitas harus kita tumbuh kembangkan. Mulai dari pengolahan sumber daya alam, distribusi panen, produksi, hingga sampai dan bisa dimanfaatkan oleh konsumen yaitu masyarakat Indonesia sendiri. Kita cukup prihatin terhadap pemberdayaan sumber daya alam yang kita miliki. Tidak perlu berfikir terlalu jauh, dalam sector pangan misalnya, Indonesia yang dulu berperan sebagai exportir bahan pangan terbesar se ASEAN, merajai berbagai pemasok sumber daya di negara-negara Asia, tapi sekarang tidak semakmur dulu lagi. Untuk itu agar mengembalikan perekonomian yang sejahtera dibutuhkan banyak orang-orang yang mempunyai cara pandang positif dan jangka panjang, inilah diperlukan social entrepreneur dalam meningkatkan pengembangan perekonomian Indonesia.

Apa itu social Entrepreneurship?

Social adalah masyarakat atau lingkungan sekitar dan entrepreneurship merupakan sifat berwirausaha dalam diri seseorang. Dengan demikian Socail Entrepreneurship adalah orang yang bisa melihat masalah menjadi sebuah peluang yaitu seperti bisnis baru yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Targetnya bukan hanya keuntungan dan kepuasan pelanggan namun juga pengaruh bisnis yang diciptakan terhadap lingkungan masyarakat.

Tidak jauh beda dari visi dan misi putra sampoerna, menciptkan pemimpin yang berkualitas dan bisa mengangkat kemajuan Indonesia terutama dalam sector ekonomi. Baik itu berupa ekonomi mikro ataupun makro. Adapun visi dan misi sampoerna foundation adalah Menciptakan pemimpin dan wirausahawan handal masa depan bagi Indonesia untuk menghadapi tantangan partisipasi gobal.

Dengan banyak terciptanya wirausahaan tentu Indonesia akan lebih siap dengan persaingan pasar global. Dari sudut pandang itulah sampoerna foundation berinovatif untuk merangkul para wirausahaan muda sebagai langkah memajukan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Apresiasi yang sangat positif dan membangun. Sangat visioner!

Peran social entrepreneur dalam memajukan peluang ekonomi mikro

Bisnis bukanlah hal instan untuk dilakukan, semua butuh proses dan pengamatan yang jeli. Membangun sebuah bisnis ataupun usaha dapat dilakukan oleh semua orang yang mempunyai kemauan dan kerja keras. Tetapi bermodalkan usaha dan kerja keras saja tidak akan cukup jika kita tidak mempunyai manajemen bisnis yang baik. Mulai dari perancangan, target pasar, distibusi hingga sampai ke konsumen. Nah, disinilah peran social entrepreneur sangat diperlukan. Dengan kemampuan melihat kepada kebutuhan lingkungan sekitar, mulai dari hal-hal kecil seperti makanan ringan, pakaian, aksesoris dan sebagainya.

Kemampuan social entrepreneurship adalah salah satu senjata pamungkas dalam meningkatkan perekonomian Indonesia untuk menghadapi arus globalisasi. Dengan terus mencari peluang yang menjanjikan, melihat kesempatan yang efektif, serta terus mencari cara berbisnis yang tepat sasaran diperlukan genius yang professional yang dalam masalah ini dikendalikan oleh social entrepreneur. Dimana peran yang dimainkan oleh para wirausaha sosial ini dapat berkembang hingga memasuki lingkup makro yaitu pasar international.

Social entrepreneurship adalah gerbang menuju kesejahteraan

Mungkin ini tidak terlalu berlebihan, karena saat seorang wisausahawan muda datang ketengah-tengah masayarakat. Yang paling pertama sekali sejahtera adalah masyarakat itu sendiri. Social entrepreneur selalu memikirkan peluang yang bermanfaat terhadap masyarakat sekitar. Kita tahu bahwa ada banyak sekali masyarakat Indonesia yang memiliki angka penghasilan dibawah rata-rata, dengan kata lain masyarakat ekonomi menengah kebawah.

Peran Social Entrepreneur terhadap Indonesia

Tidak bermaksud merendahkan status sosial, namun dari fakta itu kita bisa melihat bahwa ekonomi suatu Negara bisa dikatakan baik apabila tidak adanya inflasi dinegara tersebut. Nah, coba kita lihat secara spesifik pada poin ini. Bagaimana bisa sejahtera jika semua harga kebutuhan sehari-hari (daily need) terus meninggi melebihi batas kesanggupan masyarakat. Dengan demikian bahwa peran social entreprenurship sangat penting karena produk dalam negeri ini akan mengurangi biaya barang yang tinggi. Sehingga konsumsi masyrakat akan meningkat dan perekonomian akan berjalan stabil.

Upaya dalam menumbuhkan jiwa berwirausaha

Kita lanjutkan dengan kalimat seperti ini “Berbuat tidak semudah berbicara”, begitulah perumpamaan dalam memulai wirausaha. Tidak mudah, namun juga tidak bisa dibilang sulit. Mengapa? Karena dalam memulai usaha maupun bisnis orang yang pertama sekali kita yakinkan adalah diri kita sendiri. Benar apa tidaknya kita akan memulai bisnis hanya hati kita yang tahu. Dengan demikian seperti kata pepatah “dimana ada niat disitu ada jalan”, kalimat ini sangat masuk akal. Yang kita perlukan hanya memulai dan berusaha melihat peluang. Manajeman yang baik itu tidak harus selalu statis, tapi manajemen yang baik itu bisa berubah mengikuti kondisi dan masalah yang terjadi saat itu. Adapun sifat-sifat social entrepreneurship ini dapat dilatih dengan cara :

Mengikuti seminar kepemimpinan
Belajar memanajemen waktu dengan baik
Banyak bergaul dan berinteraksi dengan banyak orang
Belajar membaca peluang pasar
Mendidik diri dengan hal-hal yang sifatnya membangun
Belajar dari pengalaman
Berdoa serta tawakal, karena unsur spiritual tidak pernah terlepas dari kehidupan kita.